Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan potensi cuaca ekstrem untuk beberapa wilayah, termasuk NTT, pada 20 hingga 22 Januari 2025. Cuaca ekstrem ini meliputi hujan sedang hingga sangat lebat disertai angin kencang.
BMKG juga melaporkan keberadaan Siklon Tropis SEAN yang meski tidak langsung berdampak, namun meningkatkan risiko hujan lebat dan gelombang tinggi di wilayah Laut Sawu, Selat Sumba, dan Samudra Hindia Selatan NTT.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan dan memantau informasi cuaca terkini. Upaya penyaluran bantuan logistik untuk para pengungsi juga tengah dilakukan oleh pihak berwenang.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait
