JAKARTA, iNewsSumba.id – Harta Karun adalah benda-benda berharga atau bernilai tinggi yang sengaja disembunyikan atau berada di lokasi tersembunyi. Harta bernilai tinggi yang belum berhasil ditemukan juga terdapat di Kawasan Nusantara. Namun sayangnya memang masih belum diketahui lokasi pastinya.
Berikut ini ada 9 harta karun yang belum terpecahkan di mana lokasi tepatnya. Banyak yang berupaya memecahkannya namun hingga kini belum juga berbuah manis. Tapi bisa saja anda yang beruntung untuk memecahkan misteri atau rahasianya.
Adapun 9 harta karun dimaksud berasal dari berbagai masa, mulai dari masa Kerajaan Nusantara hingga Perang Dunia II. Harta karun yang masih terpendam itu tersebar di beberapa daratan dan juga lautan di kawasan Nusantara.
Berikut harta karun yang keberadaannya masih misteri. Kerahasiaannya bisa saja terbuka dan bukan tidak mungkin anda yang membukanya :
1. Harta karun milik Kerajaan Hindu Kuno
Harta karun peninggalan zaman Hindu Kuno di Indonesia diyakini terpendam di beberapa gunung di Jawa Tengah. Gunung-gunung yang disebutkan antara lain Gunung Rong, Gunung Payung dan Gunung Merbabu. Di lokasi tersebut terdapat sungai Mbanjar di mana sampai kini warga sekitar bantaran sungai kerapkali mencari serpihan emas.
2. Harta karun milik Kerajaan Singasari
Sebagai kerajaan yang berjaya di Jawa Timur, Kerajaan Singasari diyakini menyimpan banyak peninggalan yang bernilai fantastis. Kerajaan Singosari yang kini secara administrative berada di wilayah kota Malang disinyalir memendam harta karun bernilai tinggi. Legendanya mengatakan bahwa harta yang terbuat dari emas ini dijaga ribuan prajurit tak kasat mata sehingga sulit ditemukan hingga kini.
3. Harta karun milik Kerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan besar di Nusantara yang wilayah kekuasaannya sampai ke sebagian kepulauan Filipina. Ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa lokasi pusat pemerintahan kerajaan Majapahit ini berada di daerah Daha yang kini berada di wilayah administrative Kediri. Namun ada juga yang berpendapat bahwa pusat pemerintahan Majapahit berada di daerah Trowulan yang kini berada dalam wilayah administratif Mojokerto di Jawa Timur. Lebih lanjut lokasi tepatnya di mana Istana Majapahit berdiri belum ditemukan. Harta karun yang masih tersembunyi di bekas istana Majapahit ini berupa barang-barang yang terbuat dari emas, seladon, dan lain-lain.
4. Harta karun milik Kerajaan Sriwijaya
Pada masanya, Kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan maritim yang besar di Nusantara. Hal ini karena Sriwijaya memiliki letak yang letaknya strategis di tengah jalur perdagangan antara India dan China sehingga diyakini banyak peninggalan barang berharga.
Selain itu Kerajaan Sriwijaya juga merupakan pusat penyebaran agama Buddha tertua di Indonesia. Salah satu biksu dari China Bernama I-Tsing menuliskan catatan bahwa Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai Suwarnadwipa yang artinya kurang lebih Daratan Emas.
Harta karun yang masih misteri - Foto ilustrasi Pexels
Sriwijaya yang kaya akan emas dalam sejarah bukan hanya sekedar mitos. Hal ini didukung dengan adanya penemuan patung peninggalan Kerajaan Sriwijaya seharga Rp4 miliar ditemukan di sungai Musi pada tahun 2009 silam.
Dengan ditemukannya patung tersebut, masyarakat meyakini masih banyak harta lain dari kerajaan ini yang tersembunyi.
5.. Harta karun Milik VOC
Organisasi dagang asal Belanda yang pernah menguasai hasil bumi di Nusantara, VOC diyakini meninggalkan banyak harta berharga sebelum bangkrut karena korupsi. Konon, harta tersebut disembunyikan di sekitar Jakarta.
Banyak yang menduga bahwa harta karun peninggalan VOC ini berada di Pulau Onrust yang ada dalam area Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta. Namun, harta milik VOC itu masih menjadi peta harta karun yang belum terpecahkan di Indonesia sampai sekarang.
6. Harta karun milik Kerajaan Belanda
Di akhir masa penjajahannya, masyarakat Indonesia meyakini harta milik kerajaan Belanda ini pernah tersimpan di Gunung Salak saat Jepang masuk ke Indonesia atau tepatnya pada tahun 1942. Karena Indonesia kemudian merdeka, pemerintah Kerajaan Belanda tidak lagi memiliki kesempatan untuk mengambil Kembali harta terpendam ini dari gunung Salak, sehingga dikatakan masyarakat setempat harta karun ini masih tersembunyi dengan rapi di wilayah Gunung Salak.
7. Harta karun milik Kapal Flor de La Mar, Portugal
Kapal Flor de La Mar milik Kerajaan Portugal disinyilar mengangkut muatan 60 ton emas yang dirampas Alphonso De Albuquerque dari Sultan Mahmud di Kerajaan Malaka pada tahun 1511. Kapal besar ini dikabarkan karam setelah dihantam badai di perairan Indonesia pada tahun yang sama. Kapal yang memiliki panjang 35,8 meter, tinggi 33,8 meter dan berat 400 ton yang karam dengan puluhan ton emas di dalamnya ini belum diketahui keberadaannya sampai sekarang.
8. Harta karun milik Presiden Soekarno
Presiden pertama RI Ir. Soekarno diyakini mempunyai harta dengan total mencapai Rp55 triliun. Harta tersebut terdiri dari tanah, rumah, hingga logam mulia yang sebagian tersimpan di bank-bank Swiss. Untuk menemukannya, Presiden Soeharto diyakini pernah membentuk tim khusus demi bisa menemukan harta karun milik presiden pertama RI tersebut. Sayangnya, tidak ada yang mengetahui lokasi persisnya sampai saat ini.
9. Harta karun milik Tomoyuki Yamashita
Tomoyuki Yamashita adalah seorang panglima tentara Jepang yang mampu menaklukkan Malaya dan Singapura di awal tahun 1942. Ia dipercaya sempat menyembunyikan harta miliknya sebelum dieksekusi atas tindak kejahatan yang ia lakukan. Harta milik Tomoyuki Yamashita banyak berupa emas yang didapatkan dari rampasan Perang Dunia II. Tomoyuki Yamashita diketahui menyimpannya di sejumlah gua yang ada di Pulau Jawa.
Demikianlah misteri sembilan peta harta karun yang belum terpecahkan di Indonesia yang hingga kini masih menanti untuk ditemukan. Bagaimana? Apakah anda tertarik untuk mencoba menemukan keberadaan harta karun ini?
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait