SIKKA, iNewsSumba.id - Paska dianiaya oleh tiga oknum anggota TNI AL Lanal Maumere, Andreas William Sanda, warga Patisomba, Nangahure, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, NTT masih terus alami rasa sakit di bagian kelaminnya. Sakit itu diduga kuat karena digosok balsem saat peritiwa penganiayan dialami korban.
Selain rasa sakit di kelaminnya, korban didampingi keluarganya juga terus mengeluhkan matanya yang belum bisa melihat dengan jelas. Selain itu juga sakit di rusuk dan bagian tubuh lainnya masih terus dirasakan. Hal itu dikatakannya pada wartawan saat melakukan check up di RS TC Hillers Maumere, Kamis (1/6/2023)
Untuk diketahui, 3 oknum TNI yang bertugas di Lanal Maumere diduga kuat melakukan penganiayaan pada korban beberapa hari lalu. Kasus ini telah pula dilaporkan ke POMAL setempat.
Paskarina Nanda, ibu korban mengaku sangat kecewa atas kejadian yang menimpa anaknya. Ia meminta Danlanal Maumere untuk memproses tuntas para anggota yang terlibat sesuai hukum dan peraturan yang berlaku. Apalgi anaknya kini belum bisa lakukan aktifitas normal.
Mediasi memang telah dilakukan, kata Paskarina namun proses hukum pada oknum anggota Lanal Maumere tersebut tetap berjalan.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait
